Daerah Featured

Asisten III Akui Bansos Covid-19 Juga Dari Distributor Milik Istrinya

Asisten III Akui Bansos Covid-19 Juga Dari Distributor Milik Istrinya

Bengkulu Utara, GC – Akhir-akhir ini distributor barang rumah tangga milik istri seorang pejabat Asisten III Setdakab Bengkulu Utara Rahmadanus, di Kacamatan Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara menjadi sorotan publik yang hangat diperbincangkan oleh masyarakat di daerah setempat.

Pasalnya, selain barang berupa sembako dari Bulog yang berada di Provinsi Bengkulu. Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bengkulu Utara, juga mengambil barang untuk Bansos Covid-19 berupa sembako dari gudang distributor tersebut.

Asisten III Rahmadanus, ketika dikonfirmasikan oleh awak media di ruang kerjanya mengaku benar jika pihak Dinsos pernah mengambil barang berupa paket sembako untuk bantuan masyarakat yang terdampak Covid-19 pada Distributor barang rumah tangga milik istrinya.

“Ya memang benar, tapi kamikan buka usaha. Jadi siapa saja yang datang kami layani, mau pemerintah daerah kami layani, itu lebih pasti uangnya. Jadi ngak usahlah dipermasalahkan, apa lagi ini permainan kecil-kecilan untungnya serus dua ratus,” ungkap Asisten III, Rabu (27/05/2020).

Pihak Bulog di Desa Taba Tembilang Juga Mengaku Tak Pernah Dilibatkan

Sementara, ketika pihak Bulog yang berada di Desa Taba Tembilang, Kecamatan Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara ketika dikonfirmasikan oleh awak media juga mengaku, bahwa pihak Pemerintah Daerah setempat tidak pernah melibatkan pihaknya soal penyediaan barang untuk Bansos Covid-19 berupa sembako.

“Tidak Pernah pihak Pemerintah Daerah atau dari Dinsos mengambil barang di gudang Bulog kita pak, mereka langsung ke gudang Bulog pusat di Bengkulu. Kalau mau tanya dengan atasan kami, kebetulan ngak ada di kantor, lagi pulang ke rumahnya di Bengkulu,” terang salah seorang petugas keamanan gudang Bulog di Desa Taba Tembilang.

Kalau kita telaah hal ini, tentu akan menuai sebuah pertanyaan. Pertama, mengapa Pihak pemerintah daerah setempat tidak mau mengambil barang sembako di gudang Bulog yang terdekat dan maunya ke gudang Bulog di Bengkulu..?. Sementara jarak tempuh ke gudang Bulog di Bengkulu Cukup jauh.

Kedua, jika memang pihak pemerintah daerah setempat tak mau mengambil sembako yang ada di sekitar kecamatan kota Arga Makmur. Lalu kenapa Dinsos melakukan pengambilan sembako untuk Bansos Covid-19 pada Distributor milik istri asisten III yang berada di Kacamatan Kota Arga Makmur..?

Dengan adanya kejanggalan tersebut, salah seorang tokoh masyarakat rejang Kabupaten Bengkulu Utara, Syarius Syarkawi, berharap pihak Pansus Covid-19 DPRD Bengkulu Utara dapat memanggil pihak Dinsos dan Rahmadanus selaku Asisten III, untuk diminta klarifikasinya.

“Agar jelas, kita berharap pihak Pansus Panggil mereka,” tutup Syarius. (Ben)

Related posts

Dana SIK Bengkulu Utara 2018 Rp 700 Juta, Target Kinerja Hanya 30 %

Beni Irawan

Resahkan Debu, Warga TAP Hadang Truk Angkutan Batubara

Beni Irawan

Bupati Bengkulu Utara Lantik 41 Pejabat Eselon III dan IV

Beni Irawan

Leave a Comment

6 + fourteen =