Bengkulu Utara, GC – Massa pendemo PPPK ditemui langsung oleh ketua DPRD Bengkulu Utara, Sonti Bakara, SH didampingi wakil Ketua II Herliyanto, S.IP dan Ketua Komisi I Hasdiansyah.
Kepada para pendemo Sonti Bakara berjanji akan mengembalikan anggaran untuk Penerimaan PPPK yang dicoret.
“Ada aspirasi yang kuat dari guru dan nakes honorer. Jadi kita akan upayakan semaksimal mungkin dana tersebut bisa dikembalikan untuk dilaksanakan tes PPPK tahun ini,” tutur Sonti dengan suara yang menggelegar di depan gedung DPRD Bengkulu Utara, Senin (10/10/2022).
Selain itu sebanyak 10 orang perwakilan pendemo diajak untuk berdiskusi dan mendengar penjelasan dari pihak dewan apa penyebab anggaran tersebut hingga dicoret.
Seperti diketahui para tenaga honorer se-Bengkulu Utara menggelar unjuk rasa karena merasa dirugikan dan sudah kehilangan hak dan harapan diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Sebab bila hal tersebut memang terjadi, maka kedepannya juga akan berdampak adanya sanksi dari pemerintah pusat bagi kabupaten Bengkulu Utara yang tak bisa menerima pegawai selama kurang lebih dua tahun. (Ben/Adv)