Bengkulu Utara,(GC)-Beberapa Karangan Bunga ucapan selamat atas dilantiknya, Imron Rosyadi, Senin (7/08/2017) menjadi rektor Universitas Ratu samban(Unras) dari yayasan yang diketuai oleh tajul ahyar tampaknya akan menuai masalah. Pasalnya, ada beberapa karangan bunga yang mengatasnamakan Danrem 041 Gamas dan Kajati Bengkulu ditarik serta diangkut oleh pihak TNI Komando Distrik Militer (Kodim) 0423 Bengkulu Utara (BU) bersama pihak kepolisian (Polres-BU) dan Pihak Kejaksaan Negeri Arga Makmur.
“Memang benar karangan bunga itu kami tarik, bahkan selain kami dari TNI pihak Kejaksaan Negeri dan Polres juga menarik beberapa karangan bunga,” Jelas Czi Syaiful Rachman selaku Komandan Kodim 0423 Bengkulu Utara.
Lanjut Czi Syaiful Rachman, Ditariknya karangan bunga yang terpasang didepan gedung UNRAS tersebut lantaran Danrem 041 Bengkulu saat dikonfirmasikan oleh Dandim 0423-BU menjelaskan tidak ada dari Danrem 041Gamas Bengkulu mengirim karangan bunga Ucapan selamat pada pelantikan Imron Rosyadi jadi Rektor Unras.
“Kita melakukan penarikan karena ketika kami mempertanyakan dengan Danrem, Ia langsung menjelaskan dirinya tidak ada mengirim karangan bunga itu,” Terang Czi Syaiful Rachman.
Lebih jauh Czi Syaiful Rachman juga mengatakan, dengan adanya kejadian ini selaku Dandim 0423 Bengkulu Utara akan menelusuri siapa yang mengirim karangan bunga yang mengatasnamakan danrem 041 Gamas Bengkulu tersebut. Bahkan tidak menutup kemungkinan pihak TNI Kodim 0423 Bengkulu Utara akan mengusut hal ini ke jalur hukum.
“kami akan menelusuri siapa yang mengirim karangan bunga itu, jangan hal ini menjadi polemik pemecah belah, sebab kami TNI Posisi Netral. Selain itu kita harapkan jangan terjadi hal seperti ini lagi, seharusnya para panitia harus klarifikasi terlebih dahulu, jangan asal-asal saja,” Tutup Czi Syaiful Rachman.(Ben)
