Bengkulu Urtara,GC-Pilihan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangn (PDIP) kabupaten Bengkulu Utara, Sonti Bakara, menjadikan Sukardianto sebagai Ketua Badan Pendidikan Dan pelatihan (Badiklat) cenderung di tolak oleh ketua Partai Anak Cabang (PAC) PDIP kecamatan Lais.
“Saya tidak setuju kalau Sukardianto yang baru saja masuk di PDIP sudah menjadi ketua Badiklat, sebab kalau menurut pandangan saya sebagai ketua PAC kecamatan Lais, Sonti Bakara tidak menghargai orang yang sudah lama mengabdi di partai ini,” Ujar Toni.T pada Garuda Citizen setelah usai melaksanakan pembentukan Baguna dan Badiklat,(19/9/2016) di halaman kantor sekretariat DPC PDIP Bengkulu Utara.
Selain itu,Penolakan tersebut,menurut ketua PAC-PDI Perjuangan kecamatan Lais, Toni.T, pada wartawan Garuda Citizen, mengatakan, Sonti Bakara, sebagai ketua DPC sudah melanggar aturan ADART partai PDIP. Sebab Sukardi yang pilihkan oleh Ketua DPC PDIP Bengkulu Uatara itu masih aktif di partai lain yaitu sebagai wakil ketua DPC Partai Demokrat Bengkulu Utara.
“Kalian dengar sendirikan,rekaman suara ketua DPC Partai Dekmokrat Bengkulu Utara, Dedy Syafroni yang mengatakan bahwa Sukardianto masih aktif menjadi wakil ketua di partai demokrat Bengkulu Utara,”kata Toni.T dengan wajah yang geram.
Ketika Garuda Citizen mempertanyakan hal ini kepada Sukardianto, kamis (22/9/2016) di kediamannya, membantah atas tudingan ketua PAC lais yang mengatakan dirinya masih di partai Demokrat tersebut. Karena pada tanggal 20 Oktober 2014 dirinya sudah membuatkan surat pengunduran diri dan dirinya pun baru disetujui pada tanggal 25 oktober 2014 sesuai dalam surat pernyataan No.8/DPC-PD/AGM/XX/2014. Bahkan Dirinyapun Tidak pernah menghubung sonti bakara atau pun meminta untuk bergabung di PDIP.
“Saya sudah lama tidak lagi di Demokrat,dan kehadiran saya di PDIP kemaren itu bukan atas kehendak saya, melainkan Sonti Bakara sendiri yang datang kerumah saya, lansung mengundang dan mengajak saya bergabung di PDIP, bahkan sampai hari ini juga saya tidak tau tujuannya apa,” Demikian Sukardianto.(BEN)
