Garuda Citizen – Kondisi tembok pagar kantor KPU Kabupaten Bengkulu Utara, saat ini ambruk.
Penyebab pagar tembok setinggi kurang lebih tiga meter itu ambruk lantaran dampak dari pembangunan gedung Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Keseahatan Bengkulu Utara, yang diduga kurangnya pengawasan dari pihak terkait.
Parahnya lagi, dari pantauan. terlihat pada saat hujan turun cucuran air dari atap gedung Labkesda jatuh di lahan pekarangan kantor KPU.
Selain berdampak tidak bermanfaat untuk masyarakat lantaran tidak selesai dikerjakan oleh pihak rekanan. Ternyata proyek pembangunan gedung Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kabupaten Bengkulu Utara, yang menelan DAK Fisik tahun 2024 Senilai Rp 4,9 Miliar tersebut, hingga kini masih banyak menyisakan masalah.
Ketua komisi 1 DPRD Bengkulu Utara, Hasdiansyah, dengan awak media ini mengatakan, bahwa dirinya sangat menyayangkan adanya hal tersebut.
“Menurut saya persoalan ini semestinya pihak Dinas Kesehatan setempat tidak boleh membiarkan begitu saja, karena akibat pemabngunan gedung Labkesda sudah merusak hak milik orang lain,” kata Hasdiansyah, Senin (20/1/2025) di ruang kerjanya.
Lebih jauh Hasdiansyah menjelaskan, dengan adanya hal ini. Pihak dinas kesehatan Bengkulu Utara, saat ini sebaiknya juga segera melakukan perbaikan tembok pagar kantor KPU tersebut layaknya seperti semula.
“Kalau kita berpikir secara logika, merusak barang orang lain harus bertanggung jawab dong. Kemudian lagi, untuk hasil sidak dan hasil hearing kami dengan Dinkes beberapa hari lalu, kami berkesimpulan menyampaikan rekomendasi ke APH,” tutup Hasdinasyah.
Sayangnya, dengan adanya kejadian ini. Sampai dengan berita ini diterbitkan belum mendapatkan jawaban dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Utara. (Ben)