Garuda Citizen – Sebanyak 920 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kinerja (PPPK) tenaga guru dan kesehatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, dilantik dan diambil sumpahnya oleh Bupati Bengkulu Utara, Ir.H.Mian, di ruang GOR Perjuangan, Senin (27/5/2024).
Bupati Ir.H.Mian dalam sambutannya menegaskan, ASN PPPK yang telah diangkat dan diambil sumpahnya tersebut harus menunjukkan komitmen dalam bekerja untuk memberikan yang terbaik untuk pemerintah dan masyarakat Bengkulu Utara.
Ir.H.Mian menambahkan, pengangkatan PPPK ini sangat penting, karena akan memperkuat super tim yang dimiliki Pemkab Bengkulu Utara. Setiap jenjang formasi baik tenaga guru, kesehatan, maupun teknis memiliki tanggung jawab yang besar untuk memajukan Kabupaten Bengkulu Utara.
“Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, mengucapkan selamat kepada saudara sekalian yang pada kesempatan ini telah dilantik dan menerima SK PPPK. Kemudian saya berharap, setelah menerima SK harus lebih rajin, disiplin kerja dan berikan contoh yang terbaik kepada masyarakat,” ujar Mian.
Dengan adanya PPPK yang baru dilantik ini juga diharapkan bisa turun ke masyarakat untuk menyosialisasikan program Pemkab Bengkulu Utara. Selanjutnya, sebagai PPPK akan diadakan evaluasi kinerja setiap tahun untuk bisa melaksanakan kerja baik kerja nyata untuk pencapaian visi Bengkulu Utara yang Bermartabat.
“Saudara harus menerapkan konsep ber AKHLAK, nilai inti ASN sebagai dasar sesuai Undang-Undang ASN. Tolong dijaga amanah selama 5 tahun ke depan. Jika ada PPPK yang tidak memberikan contoh yang baik, maka sanksinya dicopot atau diberhentikan,” tambah Mian.
“Kemudian, setelah SK ini di tandatangani. Silahkan secepatnya kembalikan lagi ke BKPSDM. Jika semuanya telah dikembalikan ke BKPSDM. Maka secepatnya pula kita mencairkan gaji saudara saudara,” terang Mian.
889 Guru dan 31 Tenaga Kesehatan
Sementara, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bengkulu Utara, Syarifah inayati, SE ketika dikonfirmasikan oleh awak media ini menjelaskan, berdasarkan hasil seleksi penerimaan PPPK Formasi Tahun 2023. Peserta yang lolos sejumlah 920 formasi dengan rincian Jabatan fungsional guru sebanyak 889 formasi, Jabatan fungsional tenaga kesehatan sebanyak 31 formasi.
Dari 920 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja tersebut, terdiri dari 899 orang guru dan 31 orang tenaga kesehatan dengan formasi guru agama Islam, Kristen, dan Hindu sebanyak 165 orang, guru mata pelajaran bahasa Indonesia, bahasa Inggris, IPA, IPS, Matematika, Penjaskes, PPKN, prakarya dan kewirausahaan, serta TIK berjumlah 253 orang, guru bimbingan konseling 1 orang, dan guru kelas 459 orang.
Sedangkan 31 orang tenaga kesehatan terdiri dari formasi administrator kesehatan, apoteker, bidan ahli pertama, dokter, pranata laboratorium kesehatan ahli pertama, bidan terampil, nutrisionis, perawat terampil, dan pranata laboratorium kesehatan terampil.
“Sesuai apa yang telah disampaikan oleh Bupati tadi, kali ini perpanjangan SK tidak lagi setiap tahun, tapi 5 tahun sekali. Kemudian, saya percaya pada para PPPK yang telah dilantik dapat menjalani tugas sebaik-baiknya dengan tanggung jawab yang sudah diberikan,” tutup Kepala BKPSDM.
Tampak hadir dalam acara pelantikan PPPK kali ini diantaranya, Sekda, Kepala BKPSDM, Kepala Dinas Pendidikan, dan sejumlah Kepala OPD lainnya serta para Rohaniawan. (Ben)