Garuda Citizen – Sejumlah ibu-ibuk warga masyarakat Desa Lubuk Gedang, Kecamatan Lais, berbondong-bondong mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkulu Utara, dengan tujuan menuntut janji Bupati Ir.H.Mian, soal pembangunan irigasi yang sudah 7 tahun tidak dapat difungsikan.
Aksi penyampaian aspirasi warga ini pun diterima langsung oleh Ketua DPRD Kanupaten Bengkulu Utara, Sonti Bakara, SH bersama sejumlah anggota dewan yang sedang melaksanakan rapat pembahasan KUA-PPAS APBD Perubahan Tahun Anggaran 2023 dengan TAPD di ruang sidang lantai dua gedung DPRD setempat, Sabtu (19/8/2023).
Patmawati, selaku juru bicara perwakilan dari ibu-ibu warga Desa Lubuk Gedang, menjelaskan, bahwa kehadiran mereka untuk melakukan aksi di kantor DPRD tersebut untuk menagih janji Bupati Bengkulu Utara Ir.H.Mian, terkait pemabngunan irigasi sepanjang 130 Meter untuk mengairi persawahan masyarakat seluas lebih kurang 173 hektar.
“Untuk masalah ini, kami sebenarnya sudah menemui Kabid SDA dan pak Heru yang waktu itu Kepala Dinas PUPR. Kemudian, kami juga telah menemui Kepala Dinas Pertanian Kuasa Barus, namun semuanya tak ada respon sama sekali. Nah, kemarin pada waktu pak Presiden Jokowi datang ke Bengkulu Utara, kami sempat ingin rame-rame menyampaikan dengan pak Jokowi masalah ini. Tapi tidak jadi, karena kami langsung dihalangi oleh Bupati dengan mengucapkan janji kepada kami yang mengatakan, setelah tiga hari habis pak Jokowi berkunjung, irigasi tersebut akan segera dibangun oleh pemerintah daerah. Namun, sampai hari ini kami belum melihat ada tanda-tanda irigasi itu ingin dibangun,” beber Patmawati.
“Seebelum kesini, tadi kami sempat diantar sama salah satu anggota Dewan Pak Pitra Martin, ke kantor Bupati. Karena Bupatinya tidak ada, makanya kami kesinsi ke gedung wakil rakyat” ujar Patmawati.
Irigasi Akan Dibangun Gunakan APBD Perubahan 2023
Selain itu, Patmawati juga mengatakan, ia bersama rekan-rekannya yang lain mengucapkan sangat berterimakasih kepada seluruh anggota dewan. Terutama, kepada Ketua DPRD Bengkulu Utara, Sonti Bakara,SH yang langsung tegas menanggapi permasalah tersebut.
“Kedatangan kami menemui DPRD menuntut janji Bupati hari ini alhamdulillah sepertinya membuahkan hasil. Karena, tadi pak Sekda didepan para anggota dewan dengan lantang menyampaikan kepada kami, bahwa irigasi itu tak lama lagi akan dibangun dengan menggunakan anggaran APBD Perubahan tahun 2023 ini, yang saat ini sedang dibahas. Artinya, kita tunggu saja dulu,” pungkas Patmawati.
“Melawan lupa” Bupati Juga Sempat Janji Bangun Jalan Lingkungan Kelurahan Kemumu
Munculnya permasalah warga Desa Lubuk Gedang menagih janji Bupati. Tentu Hal tersebut juga mengingatkan adanya sebuah janji Bupati Bengkulu Utara, Ir.H.Mian, sebelumnya terkait akan membangun jalan lingkungan kelurahan Kemumu, Kecamatan Arma Jaya, yang sudah bertahun tahun rusak parah.
Baca : Mi’an Sebut Perbaikan Jalan Lingkungan Kemumu di APBD-P 2023
“Forum kepala desa sekecamatan Arma Jaya sudah saya kasih penjelasan, dengan kekuatan anggaran kita yang terbatas, Sekda juga sudah tahu kita kumpulkan pada waktu itu, insyaallah di APBD Perubahan jalan Sidodadi-Kemumu dan jalan lingkungan kelurahan kemumu akan kita muluskan tahun 2023 ini,” Demikian kata Bupati Ir.H. Mi’an pada waktu itu setelah usai menghadiri rapat paripurna penyampaian nota pengantar LKPj tahun 2022 di gedung DPRD Bengkulu Utara pada hari Kamis 30 Maret 2023. (Ben)
