Bengkulu Utara, GC – Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara melaksanakan Fokus Group Discussion (FGD) Evaluasi Perkembangan Kawasan Transmigrasi Lais, Giri Mulya, Ketahun (LAGITA) Kabupaten Bengkulu Utara, di ruang pola Bapelitbangda Bengkulu Utara. Selasa, (12/10).
Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) BU Drs. Fahrudin, mengatakan untuk melihat perkembangan suatu daerah perlu penelitian, sehingga untuk melihat hal tersebut perlu pembenahan-pembenahan untuk kawasan transmigrasi tersebut.
“Upaya strategis Pemerintah dalam membangun dan mengembangkan kawasan transmigrasi, butuh pembenahan,” ujarnya.
Lebih lanjut Kepala Dinas Transmigrasi menjelaskan, tujuan kegiatan Evaluasi Tingkat Perkembangan Kawasan trasnsmigrasi yakni mengevaluasi kondisi perkembangan kawasan transmigras, mengevaluasi terhadap perkembangan wilayah, serta merumuskan rekomendasi pengembangan kawasan transmigrasi.
“Tingkat perkembangan kawasan untuk memacu pertumbuhan masyarakat dikawasan transmigrasi yang mengarah kepada terbentuknya pembangunan,” bebernya.
Disampaikan Kepala Disnakertrans, untuk pengumpulan data dilakukan dengan metode “World Cafe” sebuah metode diskusi secara sederhana bersama stakehoder terkait, sehinggga kunci pengembangan kawasan transmigrasi yang terbagi dalam tingkatan dan penilaian untuk perkembangan dan pembangunan kawasan transmigrasi.
“Metode ini dirancang khusus seperti mengobrol atau diskusi di sebuah cafe, semua peserta memiliki hak untuk menyampaikan pendapat terkait diskusi pendapat usulan pengembangan kawasan transmigrasi,” pungkasnya.
Kegiatan dihadiri, Kepala Dinas Transmigrasi Provinsi diwakili Bapk Kurnain, Kepala Dinas Pendidikan, Stake holder terkait, dan fasilitator. (ADV)