Daerah Featured

Ini Alasan Pimpinan DPRD Bengkulu Utara Jarang Tempati Rumah Dinas

Ini Alasan Pimpinan DPRD Bengkulu Utara Jarang Tempati Rumah Dinas

Bengkulu Utara, GC – Sejak dilantik pada tahun 2019 lalu. Sampai saat ini tiga pimpinan Anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Utara yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua 1 dan Wakil Ketua II, Periode 2019-2024 sepertinya kebanyakan tinggal di rumah pribadi dibandingkan menempati rumah dinasnya yang berada di jalan Sudirman, Kelurahan Gunung Alam, Kecamatan Kota Arga Makmur.

Meskipun terkadang para pimpinan Anggota DPRD Bengkulu Utara tersebut terlihat berada di rumah dinasnya, tetapi hanya beberapa hari saja. Itupun lantaran ada agenda kegiatan yang wajib mereka lakukan.

Wakil ketau 1 DPRD Bengkulu Utara, Juhaili, ketika dikonfirmasikan terkait hal ini di ruang kerjanya mengaku, alasan para pimpinan dewan  jarang menempati rumah dinasnya karena selain kondisi rumahnya sudah banyak yang rusak. Dalam rumah dinas juga tidak ada fasilitas prabotan rumah tangganya. Meskipun ada, tapi tidak ada yang bisa dipakai lagi lantaran kondisi barangnya sudah rusak.

“Kalau prabot yang ada di rumah dinas saya sekarang itu bukan barang dari pengadaan, tapi prabotan milik pribadi saya. Sebenarnya terkait hal ini, kami sudah beberapa kali kami menyampaikan dengan sekwan, tapi tidak ada tindaklanjutnya,” ungkap Juhaili, Kamis (5/8/2021).

Miris.. Rumah Dinas Pimpinan Dewan Tak Difasilitasi Prabot

Sejak dilantik Kata Juhaili, memang dirinya sangat berkeinginan untuk menetap tinggal di rumah dinas dengan maksud agar lebih maksimal melayani masyarakat, terutama para konstituen. Keinginan itu dibuktikan dengan mengisi rumah dinas yang tak ada prabotannya tersebut, dengan fasilitas prabot rumah tangga milik pribadinya.

“Sangking ada niatnya saya mau menunggu rumah dinas, saya bersama keluarga saya mengisi rumah dinas dengan prabot milik pribadi kami,” ujar Juhaili.

Hal senada yang diungkapkan oleh Ketua DPRD Bengkulu Utara, Sonto Bakara,SH. Karena hingga saat ini rumah dinas pimpinan dewan belum ada difasilitasi prabotan rumah tangga, seperti lemari pakaian dan yang lainnya. Sehingga pakaian yang sudah dilipat terpaksa diletakkan diatas meja.

“Kami ini nggak seperi dewan dulu dek. Miris nasib kami sekarang ini, fasilitas prabot di rumah dinas kami aja sampai saat ini nggak ada. Perlu kamu ketahui, karena tidak ada lemari pakaian di rumah dinas, sehingga pakaian kami yang sudah dilipat-lipat diletakkan diatas meja,” demikian Sonti Bakara. (Ben)

Related posts

Rohidin Tak Bisa Lagi Calonkan Diri Jadi Gubernur Pilkada 2024

Beni Irawan

Oknum Caleg Bengkulu Utara Bagikan Kartu KIS Diperiksa Gakkumdu

Beni Irawan

Peringatan HPN, Gubernur Bengkulu Jelaskan Tentang Media Online

Beni Irawan

Leave a Comment

8 + 16 =