Bengkulu Utara, GC – Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bengkulu Utara, Suryadi, mengatakan, anggaran kegiatan pelaksanaan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) habis dipangkas lantaran untuk penanggulangan penyebaran Covid-19.
“Hasil rapat kita tadi. Karena anggarannya Nol Rupiah, sehingga kita melaksanakan upacara HUT RI ke 75 tahun ini sesedarhana mungkin,” ungkap Suryadi, setelah usai menggelarkan rapat pelaksanaan kegiatan upacara HUT RI ke 75 di kantor Kesbangpol, Senin (20/7/2020).
Lanjut Suryadi, meskipun tak ada anggarannya. Namun pemerintah daerah Bengkulu Utara, tetap melaksanakan upacara HUT RI ke 75 pada tanggal 17 Agustus 2020 tersebut. Berdasarkan surat dari Sekretariat Negara Nomor B-492/M.Sesneg/Set/TU.00.04/07/2020 tentang pedoman peringatan HUT RI ke 75 tahun 2020 yang diterbitkan pada tanggal 06 Juli 2020. Upacara dilaksanakan sederhana dan Khidmat, sangat minimalis serta mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Paskibrakanya hanya 3 orang, komandan upacara 1 orang, pasukan upacara sebanyak 20 orang, korps musik sebanyak 24 orang, MC 2 orang dan pasukan pelaksana tembakan kehormatan saat detik detik proklamasi kemerdekaan RI sebanyak 17 orang,” terang Suryadi.
Sementara, Eka Damanyanti selaku PPI kabupaten Bengkulu Utara dalam hal ini mengaku, dirinya bersama rekan-rekan lain tetap berupaya memperjuangkan agar seluruh anggota Paskibraka sebanyak 50 orang tahun ini diikutsertakan dalam pelaksanaan upacara HUT RI ke 75 tahun 2020.
“Kami tetap berjuang agar 50 orang adek-adek Paskibra tahun ini ikut bertugas. Mungkin kami akan melakukan auden ke pihak-pihak yang mensupport atas upaya kami dalam hal tersebut,” tutup Eka. (Ben)
