Bengkulu Utara, GC – Kepala Puskesmas di Perumnas Air Nakai, Kecamatan kota Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara, ASROPI, membantah tudingan keluarga pasien yang menyebutkan buruknya pelayanan petugas kesehatan saat ingin melakukan kroscek kehamilan.
“Mengenai pasien berinisial EN yang ingin cek kehamilannya kemarin itu, bukannya kami tidak mau melayaninya karena pasien tersebut tidak ada rujukan dari RSUD. Mengapa kami katakan seperti itu, sebab pasien tersebut adalah pasien Resti (Resiko Tinggi) yang takutnya nanti tidak bisa melahirkan secara normal di puskesmas Perumnas,” terang Asropi, dengan awak media, Rabu (6/11/2019) di ruang kerjanya.
Lanjut Kepala Puskesmas, keluarga pasien yang mendapatkan pelayanan jaminan persalinan (Jampersal) di Puskesmas Perumnas Arga makmur, apa bila keluarga pasien tersebut jauh hari sebelumnya selalu rutin melakukan kontrol kehamilannya di Puskesmas setempat.
Dengan demikian, kata Kepala Puskesmas, pihak Puskesmas dapat menyiapkan kebutuhannya jika terjadi sesuatu pada keluarga pasien. Bahkan, pihak puskesmas juga meminta keluarga pasien mempersiapkan beberapa orang saudaranya yang golongan darahnya sama dengan keluarga pasien.
“Kalau keluarga pasien berinisial EN itu tidak bisa lagi mendapatkan jampersal dan melahirkan secara normal di Puskesmas Perumnas, karena dia tidak ada data sebelumnya disini,”ujar Asropi.
Selain itu Kepala Puskesmas juga mengaku, masalah tidak ada satu pun petugas kesehatan di Puskesmas Perumnas saat jam kerja pada hari Selasa (5/11/2019) kemarin, hal itu lasannya lantaran mereka seluruh petugas di Puskesmas Perumnas turun semua melakukan kunjungan ke setiap desa binaan.
“Memang tidak ada satu pun petugas di Puskesmas, karena kami seluruh petugas sedang melakukan kunjungan ke desa-desa dalam wilayah yang menjadi binaan Puskesmas Perumnas,”demikian Asropi. (Ben)
Baca : Warga Keluhkan Pelayanan Petugas Puskesmas Perumnas Arga Makmur
