Daerah

Selain Diminta Biaya, Bingkisan Lebaran Pemkab BU Hampir Kadaluarsa

Bengkulu Utara, GC – Sebagian pihak menilai hal ini sungguh luar biasa. Betapa tidak, sebagian penerima bingkisan lebaran dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Utara (BU) dikenakan biaya transportasi oleh pihak panitia pendistribusi.

Kejadian ini terbukti di Kecamatan Tanjung Agung Palik (TAP). Dimana guru-guru PAUD di kecamatan TAP tersebut mengaku diminta biaya Rp 5 Ribu untuk satu paket bingkisan lebaran yang ia terima.

“Bukannya kami mengeluh, tetapi hanya mempertanyakan, masa iya untuk menyalurkan paket bingkisan lebaran ini, biaya transportasinya dibebankan kepada penerima,” tukas salah seorang penerima bingkisan (nama ada pada redaksi).

Disisi lain, ada juga penerima di kecamatan berbeda yang mengatakan tidak berani lagi mengkonsumsi bahan pokok dalam kemasan yang dibagikan itu, karena melihat sudah hampir mencapai tanggal kadaluarsa, sedangkan itu merupakan produk makanan.

“Paket ini hanya berisi tiga macam, minyak goreng, sirup dan gula. dari produk tersebut masa kadaluarsanya hanya tinggal satu bulan lagi, jadi kami ragu untuk mengkonsumsinya,”penerima lainnya.

Sementara itu, dari keterangan Kabag Kesra Setdakab Bengkulu Utara, Bambang Pramana Budi pada saat membagikan ribuan paket bingkisan lebaran sebelumnya menjelaskan, paket bingkisan Lebaran tersebut berisi empat macam.

Sedangkan yang diterima para penerima bingkisan hanya 3 macam. Artinya diduga ada pengurangan dalam pembagian bingkisan lebaran tersebut.

“Dalam bingkisan lebaran itu kita sediakan ada 4 macam,”ujar Bambang

Dari hasil pantauan, ternyata di kecamatan Arga Makmur, juga ada yang mengaku menerima paket tersebut isinya memang berbeda. Baik jenis maupun jumlah isinya. Bahkan didalamnya ada yang berisikan kain sarung. Hal itu tentu perbedaannya sangat mencolok dengan yang diterima di kecamatan TAP.

“Bingkisan yang kami terima cukup lumayan, ada kain sarung didalamnya,”kata sumber lainnya.(Ben)

Related posts

Pjs Kades Peraduan Binjai Akui Lampu Jalan Tahun 2021 Belum Rampung

Beni Irawan

Paripurna Jawaban Atas Pandangan Umum Fraksi APBD-P 2022

Beni Irawan

Tugiran : Masalah Cabul, Kita Masih Menunggu Hasil Dari Kepolisian

Beni Irawan

Leave a Comment

10 + 5 =