Daerah

Soal Kendis Lebong, DPPKAD Terkesan Tutup Mata

LEBONG, garudacitizen.com – Persoalan banyaknya Kendaraan Dinas (Kendis) disalah gunakan oleh oknum yang bukan haknya di Kabupaten Lebong, hingga kini belum mendapatkan perhatian serius dari pemerintah setempat.

Bahkan, Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Lebong pun terkesan tutup mata atas persoalan ini.

Parahnya lagi, ketika awak media mengkonfirmasikan hal ini dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten Lebong, Dalmuji Suranto. Sepertinya juga agak takut menyikapi persoalan tersebut. Malah secara tidak langsung Dalmuji Suranto, tampaknya melemparkan bola panas ini kepada pihak DPPKAD.

“Saya sudah dengar masalah ini, tapi bukannya saya tidak mau menyikapinya, tapi saran saya coba tanyakan terlebih dahulu ke DPPKAD bagian umum,”ungkap Sekda Lebong, Jum’at (4/1/2019) melalui Via Handponenya.

Halusnya lagi Seorang Sekda melemparkan persoalan ini. Ia sempat menegaskan dalam perkataannya, dengan mengatakan, jika pihak DPPKAD tidak menanggapinya atas persoalan Kendis tersebut, maka Sekda akan turun melakukan peneguran.

“Kalau mereka tidak menanggapi atas hal ini, biar saya yang turun menegurnya,”tegas Sekda.

Semantara Kepala DPPKAD Kabupaten Lebong melalui kepala Bagian (Kabag) Aset, Amiruddin saat ditanyakan oleh wartawan media ini di ruang kerjanya, malah membungkam alias tidak ada mengeluarkan perkataan sedikitpun.

Meskipun wartawan media ini menyampaikan dengannya, bahwa Sekda yang menyarakan untuk mempertanyakan hal ini. Namun, Amiruddin selaku Kabag Aset, terlihat tetap saja tidak berbicara.

Sehingga beberapa kali berita ini diturunkan agar dapat ditanggapi dari Pemerintah Daerah Lebong. Namun sayangnya, hingga saat ini belum mendapatkan jawaban dari pihak yang terkait. Seolah-olah pihak pemerintah daerah setempat, membiarkan saja persoalan ini berlarut-larut. (Eluban RI)

Related posts

Bansos Amburadul, Banyak Warga Hulu Palik Terima Bantuan Ganda

Beni Irawan

Kades Gunung Selan Pernah Layangkan Surat Pada Kadis PUPR

Beni Irawan

DD di Bengkulu Utara Tahun 2021 Dipotong 8%, Berikut Penjelasannya

Beni Irawan

Leave a Comment

18 + eight =