Bengkulu Utara,(GC) – Kerusakan jalan di Kabupaten Bengkulu Utara hampir merata, Tak hanya di kawasan pedesaan, namun jalan yang berada pusat kabupaten juga banyak yang mengalami kerusakan, terutama jalan lintas milik Provinsi Bengkulu. Akibat banyaknya kondisi jalan yang rusak tersebut, membuat sering terjadinya kecelakaan bagi pengendara kendaraan bermotor.
Seperti Jalan lintas dari kota Bengkulu menuju ke Arga Makmur, Yakni dari Simpang tugu polwan Kecamatan Kerkap menuju ke Tanjung Agung Palik hingga jalan worshop kecamatan Arga Makmur, yang kondisinya saat ini terlihat sudah banyak sekali lubang-lubang menganga di tengah jalan.
Dengan banyaknya kondisi jalan yang rusak tersebut, sehingga sering terdengar banyaknya keritikan-keritikan dari berbagai kalangan yang mengeritiki pihak pemerintah daerah setempat, terutama kepada Ir.Mian Selaku Bupati Bengkulu Utara yang diminta agar tahun ini dapat segera menerapkan skala prioritas untuk melakukan perbaikan alias memuluskan kembali kondisi jalan dari kota bengkulu menuju ke Kabupaten Bengkulu Utara yang saat ini kondisinya sudah banyak sekali mengalami kerusakan.
“Hampir seluruh jalan dari kota Bengkulu menuju ke Arga Makmur atau sering orang bilang jalan tengah saat ini kondisinya sudah banyak yang rusak dan berlubang mas, tampaknya pihak pemerintah agak kurang memperhatikan jalan tengah ini,” Ujar salah seorang warga Desa Kali yang tidak mau disebut namanya.
Sementara Bupati Bengkulu Utara, Ir. Mian saat dikonfirmasikan oleh wartawan Garudacitizen.Com ketika menyambangi para komunitas bersama pihak kepolisian Polres Bengkulu Utara yang sedang melakukan kegiatan gotong-royong tambal sulam jalan, , minggu ( 8/7/2018) malam sekitar pukul 20.00 Wib mengatakan, untuk permasalahan jalan ini, dirinya sudah menyampaikan dengan Gubernur Bengkulu, untuk diminta agar tahun ini jalan tengah dari kota Bengkulu menuju ke Arga Makmur milik provinsi tersebut menjadi skala prioritas dilakukan perbaikan.
“Selaku Pemerintah Daerah kita tidak tinggal diam Soal banyaknya jalan milik provinsi yang rusak dan berlubang di Kabupaten Bengkulu Utara, terutama jalan tengah dari bengkulu menuju ke arga makmur saat ini. beberapa hari yang lalu kita sudah melakukan Koordinasi dengan pihak pemerintah provinsi, Baik itu lisan, maupun tulisan, ”kata Mian.
Selain itu Ia mengatakan, sebagai Bupati dirinya juga telah menyampaikan kepada gubernur Bengkulu berharap yang menjadi skala prioritas agar secepatnya dikerjakan. Kemudian dalam pelaksanaan pekerjaannya agar tidak dilaksanakan kejar tayang di penghujung tahun.
“Biasanya dipenghujung tahun cuaca hujan sangat tinggi. Mudah-mudahan proyek dari Provinsi Bengkulu secepatnya tereaslisasi dalam waktu dekat ini,” harap Mian.
Ditambahkannya, untuk lebih memudahkan pemahaman pada masyarakat perlu diklarifikasi bahwasanya tidak semua fasilitas umum pekerjaannya diurusi dan dilakukan oleh pihak pemerintah daerah. Ada yang urusannya ditingkat kabupaten, tingkat provinsi dan ada juga tingkat pusat. Artinya, yang mana jalan milik kabupaten tentu yang melaksanakan pekerjaannya dari pihak pemerintah di tingkat kabupaten, kemudian untuk jalan milik provinsi hingga pusat, urusannya dikerjakan dari tingkat provinsi atau pusat. urusannya Untuk itu, lanjut Mian, pemerintah daerah akan memasang papan merks. Dan disana masyarakat akan melihat sendiri dan paham mengenai jalan tersebut tanggungjawab siapa?.
“Dengan keterbatasan anggaran APBD, setiap tahunnya secara bertahap fasilitas tetap dibangun. Bahkan kegiatan itu sudah ada yang mencapai 50 persen. Maunya saya, mau tidur ingat jalan, bangun tidur ingat jalan. Artinya, persoalan membangun membutuhkan anggaran yang besar dan tidak bisa dilakukan sekaligus,” demikian Mian (Ben)