Kepahiang,(GC)-Masyarakat se-kecamatan Tebat Karai Kabupaten Kepahiang mengeluh dengan pihak pemerintah daerah lantaran sudah satu bulan air ledeng tidak mengalir.
Seperti yang disampaikan salah seorang masyarakat Desa Peraduan Binjai kecamatan Tebat Karai, Soleh pada wartawan Garudacitizen.Com,Minggu (16/07/2017) di kediamanya menjelaskan, Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saat ini masyarakat desa terpaksa membeli air dengan harga yang cukup lumayan tinggi. Dengan demikian dirinya meminta agar pihak Pemerintah Daerah (Pemda) segera mencari solusi keluhan masyarakat tersebut.
“Kami masyarakat hampir 3 hari sekali membeli air dengan harga RP.70 ribu hingga 200 ribu per satu Tangki Air atau Tedmond yang isinya 100 liter. Bagi orang yang mampu beli air setiap hari mungkin tidak ada persoalan, tetapi bagai mana masyarakat yang tidak mampu?,” Ungkap Soleh.
Pada saat Wakil Bupati (Wabup) Kepahiang,Neti Herawati,S.Sos dikonfirmasikan media ini beberapa hari yang lalu mengatakan, Mandeknya aliran air PAM tersebut lantaran salah satu pipa PAM dari PDAM Patah akibat tertimpa oleh alat berat saat mengerjakan pembangunan jalan di Desa Suka Sari.
“Air ledeng tidak mengalir saat ini karena ada salah satu pipa PAM yang patah ditimpa oleh alat berat dan saat ini pihak PDAM sedang melakukan perbaikan,” Jelas Wabup yang baru saja usai menghadiri acara pernikahan di Desa Peraduan Binjai.
Lanjut Wabup,dalam hal ini masyarakat harus sedikit bersabar dan tidak perlu resah,karena pihak Pemda telah menyampaikan denga Pihak PDAM agar menyuplai air dengan menggunakan Mobil Tangki ke Desa-Desa tanpa di pungut biaya. Selain itu Wabup juga berjanji dalam waktu tempo 2 minggu Pihak PDAM akan segera selesai melakukan perbaikan pada Pipa yang rusak tersebut.
“Kami dari pemerintah daerah akan segera mengatasi keluhan masyarakat saat ini,dan saya jaji dalam tempo 2 minggu lagi air ledeng masyarakat sudah mengalir kembali,” Kata Wabup.
Sementara Direktur PDAM kepahiang,Karmolis.ST saat dikonfirmasikan media ini melalui Pia Handpone nya menjelaskan, untuk saat ini pihak masyarakat harap bersabar, sebab Pihak PDAM sedang melakukan perbaikan pada pipa yang rusak lantaran ditimpa oleh alat berat di Desa Suka Sari tempo lalu.
“Macetnya aliran air ledeng saat ini karena ada salah satu pipa yang patah lantaran ditimpa oleh alat berat, dan saat ini kami masih dalam perbaikan,mungkin 2 minggu lagi perbaikan sudah selesai,” Terang Direktur PDAM.(Ben)
